English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Friday, September 19, 2014

Empat Faktor Inilah yang Tentukan Hebat Tidaknya Performa Mr P




 Ketika seorang pria mengalami gangguan seksual seperti ejakulasi dini atau susah ereksi, jangan langsung beralih ke obat. Terkadang obat tidak selalu membantu, karena pada kasus semacam ini sebagian besar penyebabnya justru adalah gaya hidup.

Untuk itu, bila disfungsi seksual benar-benar terjadi atau performa Mr P Anda tidak memuaskan, cek sekali lagi faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinerja alat kelamin Anda.

Seperti apa faktor yang dimaksud?



1. Berat Badan

Bila berat badan Anda sudah ideal, maka performa alat kelamin Anda juga akan kembali normal. Seorang pakar urologi dan kesehatan seksual pria dari New York-Presbyterian/Weill Cornell Medical Center menyebutkan pria yang mengalami obesitas memiliki kadar testosteron lebih rendah. Wajar bila kemudian fungsi seksualnya juga menurun.

"Makanya ketika seorang pria bermasalah dengan ereksinya, ganti pola makannya dan turunkan berat badan," sarannya.


2. Pola Tidur
"Waktu saya menemui pasien dengan disfungsi ereksi, saya tanyakan ke istrinya, apa dia mendengkur atau tidak. Jika mereka bilang iya, saya harus mengevaluasi apakah pasien ini mengalami sleep apnea atau tidak," tutur Dr Paduch.

Mengapa begitu? Menurut Paduch, gangguan tidur seperti sleep apnea akan mengganggu siklus tidur si pasien, yang pada akhirnya akan mempengaruhi siklus ereksinya yang normal. Ia menambahkan kurang tidur juga akan menurunkan gairah seksual seorang pria

Untuk itu ketika dihadapkan pada pasien seperti ini, Dr Paduch pun menyarankan si pasien untuk mencukupkan jam tidurnya, yakni 7-8 jam tiap malam.]


3. Olahraga
Ketika tubuh Anda bugar, dijamin kehidupan seks Anda akan lebih baik dari sebelumnya. Hal ini berlaku untuk pria maupun wanita. Sebab olahraga teratur dapat meningkatkan kadar testosterone dalam tubuh seseorang, yang pada akhirnya juga menambah gairahnya untuk bercinta.

Selain itu, rutinitas berolahraga membuat seseorang pria berpikir positif tentang dirinya sendiri, termasuk lebih percaya diri ketika harus melepas pakaian dan memperlihatkan tubuhnya pada sang istri.


4. Pola Makan
Pilih-pilih makanan itu penting. Selain untuk menghindari obesitas akibat penimbunan lemak dan kolesterol, mengurangi asupan yang mengandung kolesterol juga dapat membantu meningkatkan kadar testosterone seorang pria.

"Pria yang punya kadar gula darah tinggi atau mengidap diabetes juga mengalami penurunan fungsi saraf yang ada di penisnya. Jadi kalau mau saraf ini bekerja lagi, ya turunkan berat badan agar gula darahnya terkendali," terang Dr Paduch.
detikhealth

No comments:

Post a Comment